Depok, 20 Mei 2025 – Kebutuhan akan tenaga keperawatan yang profesional, adaptif, dan berjiwa pemimpin terus meningkat di tengah tantangan global dalam bidang kesehatan. Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia (FIK UI) berkomitmen menjawab kebutuhan tersebut melalui pendidikan berkualitas yang berorientasi pada dampak nyata bagi masyarakat.
Dalam gelaran FoN UI Open Day 2025 yang dipandu oleh Fara Fernanda, S.S. (Humas FIK UI), masyarakat diajak untuk lebih mengenal visi, program, dan nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh FIK UI sebagai institusi pendidikan keperawatan terkemuka di Indonesia.
Dalam sambutannya, Dekan FIK UI, Prof. Dr. Rr. Tutik Sri Hariyati, SKp., MARS menyampaikan bahwa FIK UI bukan hanya institusi akademik, melainkan rumah bagi calon pemimpin kesehatan masa depan.
“FIK UI adalah tempat belajar yang bahagia, nyaman, dan aman. Proses belajarnya tidak hanya berkualitas, tetapi juga dirancang untuk mengawal mahasiswa memetakan dan meraih masa depannya. Kami tidak hanya mengajarkan ilmu, tapi memastikan setiap lulusan punya arah dan masa depan yang jelas khususnya di dunia keperawatan,” ujar Prof. Tutik.
Sesi pertama bertajuk “Menjadi Perawat Unggul dan Impactful” menghadirkan Dr. Masfuri, S.Kp., M.N., Wakil Dekan Bidang II FIK UI sekaligus alumnus FIK UI yang telah meniti karier dari bawah hingga kini menjabat posisi strategis di kampus tempat ia dibesarkan.
Dalam paparannya, Dr. Masfuri menekankan pentingnya melanjutkan pendidikan dan memperluas wawasan keperawatan, khususnya di lingkungan akademik seperti UI yang kaya jejaring dan kolaborasi.
“Teman-teman di sini adalah calon perawat hebat yang bisa membawa perubahan besar. FIK UI akan membuka ruang sebesar-besarnya agar kalian berkembang, belajar dari yang terbaik, dan naik kelas—bukan hanya sebagai tenaga kesehatan, tapi juga pemikir dan pemimpin yang bisa memberi dampak,” tutur Dr. Masfuri yang disambut antusias oleh peserta.
Sesi ini dimoderatori oleh mahasiswa FIK UI Agtri Darfiani, yang juga memberi sudut pandang mahasiswa tentang pentingnya memilih tempat belajar yang mendukung pertumbuhan pribadi dan profesional.
Sesi kedua dibuka oleh Dr. Kuntarti, S.Kp., M.Biomed., Manajer Pendidikan dan Kemahasiswaan FIK UI, yang memaparkan secara komprehensif jalur masuk dan ragam program studi yang ditawarkan oleh FIK UI.
Mulai dari jalur RPL (Rekognisi Pembelajaran Lampau) yang ditujukan bagi lulusan D3 dan perawat yang telah bekerja, hingga program Magister, Spesialis, dan Doktor yang terbuka lebar—semuanya dirancang dengan fleksibilitas dan pendekatan pembelajaran yang adaptif terhadap kebutuhan dunia kerja.
“FIK UI bukan hanya memberikan pendidikan, tapi juga pengakuan terhadap pengalaman belajar dan kerja para perawat di lapangan. Ini bentuk nyata bahwa kita menghargai setiap langkah yang telah ditempuh oleh para tenaga kesehatan,” jelas Dr. Kuntarti.
Sesi ini dimoderatori oleh mahasiswa FIK UI Vina Amalia, yang turut menggambarkan proses belajar yang dinamis, didukung fasilitas lengkap, atmosfer kolaboratif, serta peluang luas untuk berkembang di tingkat nasional dan internasional.
Diskusi semakin menarik ketika peserta mulai aktif bertanya seputar penerimaan mahasiswa baru tahun 2025, khususnya jalur SIMAK UI Gelombang II yang sedang dibuka dari 15 Mei hingga 16 Juni 2025. Pertanyaan pun mengalir seputar fleksibilitas program RPL bagi yang sedang bekerja, ketersediaan beasiswa, kuota per program studi, dan peluang spesialisasi di berbagai bidang keperawatan.
Dengan sistem pendidikan yang berakar pada sains, empati, dan kolaborasi lintas sektor, FIK UI berkomitmen melahirkan perawat yang mampu menjawab tantangan kesehatan secara komprehensif, baik di level komunitas, rumah sakit, maupun kebijakan publik.
FIK UI percaya bahwa pendidikan adalah investasi jangka panjang, dan para perawat masa depan harus dipersiapkan sejak dini dengan standar yang tinggi namun tetap inklusif.
Melalui Open Day ini, FIK UI memperluas makna pendidikan keperawatan—bukan hanya sebatas profesi, tapi sebagai misi kemanusiaan untuk membuat masyarakat sehat, kuat, dan berdaya.
Gedung A Lantai 2, Rumpun Ilmu Kesehatan (RIK), Kampus UI Depok,
Jl. Prof. Dr. Bahder Djohan, Kampus UI Depok, Pondok Cina, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat 16424, Indonesia.
Jl. Prof. DR. Sudjono D. Pusponegoro, Kampus UI Depok, Pondok Cina, Kecamatan Beji, Kota Depok,
Jawa Barat 16424, Indonesia.