Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia (FIK UI) terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) perawat Indonesia melalui pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, yang dikenal sebagai Tri Dharma Perguruan Tinggi. Proses pendidikan di FIK UI dirancang sedemikian rupa untuk memastikan bahwa para mahasiswa tidak hanya mendapatkan ilmu pengetahuan dan keterampilan klinis yang mendalam, tetapi juga dilengkapi dengan etika profesional yang tinggi. Hal ini bertujuan agar setiap lulusan FIK UI siap untuk mengabdi dan berkontribusi nyata bagi kemajuan sistem kesehatan di Indonesia.

Pada hari Kamis, 22 Agustus 2024, FIK UI menggelar acara Pelepasan dan Pra Wisuda Semester Genap 2023/2024 yang diikuti oleh para mahasiswa dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari tingkat sarjana, profesi ners, magister, spesialis keperawatan, hingga program doktor Ilmu Keperawatan. Acara yang berlangsung di Auditorium Rumpun Ilmu Kesehatan, Gedung C lantai 3 Universitas Indonesia, ini menjadi momen penting bagi para mahasiswa yang telah menyelesaikan proses pendidikan panjang dan siap menghadapi tantangan baru di dunia keperawatan profesional.

Dessie Wanda, S.Kp., M.N., Ph.D, selaku Plh. Dekan FIK UI, dalam sambutannya mengumumkan bahwa pada wisuda kali ini, FIK UI berhasil meluluskan sebanyak 298 mahasiswa. Rinciannya adalah 99 mahasiswa sarjana, 9 mahasiswa profesi ners, 124 mahasiswa magister, 52 mahasiswa spesialis keperawatan, dan 14 mahasiswa program doktor ilmu keperawatan. “Kami bangga mengumumkan bahwa 298 mahasiswa kami siap untuk berkontribusi pada dunia keperawatan. Ini adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi baik dari mahasiswa maupun dosen pembimbing yang selalu mendukung selama proses pendidikan,” ujar Dessie Wanda.

Hening Pujasari, S.Kp., M.Biomed., Ph.D, selaku Ketua Program Studi Magister Ilmu Keperawatan, yang mewakili para ketua program studi, turut menyampaikan sambutannya. “Kami di jajaran pimpinan program studi sangat bangga dengan pencapaian para wisudawan kali ini. Tidak hanya di tingkat akademik, namun juga dalam sikap profesionalisme dan etika yang ditunjukkan selama masa studi. Kami yakin bahwa para lulusan FIK UI akan terus menjadi teladan di dunia keperawatan, baik di tingkat nasional maupun internasional,” ujarnya. Hening juga menekankan pentingnya pendidikan berkelanjutan bagi para lulusan agar selalu siap menghadapi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam dunia kesehatan.

Dr. Nani Nurhaeni, S.Kp., M.N, selaku salah satu dosen senior FIK UI, turut menerima kenang-kenangan secara simbolis dari para wisudawan. Kenang-kenangan tersebut berupa 1 buah podium dan 2 buah dispenser yang diserahkan oleh wakil wisudawan, Ns. Ibaadi Indra, S.Kep., M.Kep. Penyerahan ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan bimbingan yang diberikan oleh para dosen selama masa studi. “Ini adalah wujud rasa syukur dan terima kasih kami kepada para dosen yang telah membimbing kami dengan penuh kesabaran dan dedikasi,” ujar Ibaadi saat menyerahkan kenang-kenangan tersebut.

Selain sambutan dari para pimpinan fakultas dan program studi, Ketua Iluni UI FIK, Dr. Atik Hodikoh, S.Kp., M.Kep., Sp.Kep.Mat, turut memberikan motivasi bagi para lulusan. Dalam pidatonya, Atik menyampaikan, “Menjadi lulusan FIK UI adalah sebuah kebanggaan, namun juga tanggung jawab besar. Sebagai bagian dari Ikatan Alumni FIK UI, kami berharap para lulusan akan terus menjunjung tinggi nilai-nilai keperawatan dan berkontribusi aktif dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Indonesia.” Atik juga menambahkan pentingnya semangat kebersamaan dan kolaborasi antar alumni untuk terus mendukung perkembangan profesi keperawatan di tanah air.

Lebih lanjut, Dessie Wanda menjelaskan rincian lulusan spesialis keperawatan yang mencakup berbagai bidang spesialisasi. Dari 52 mahasiswa spesialis keperawatan, 8 berasal dari program spesialis keperawatan komunitas, 2 dari keperawatan maternitas, 11 dari spesialis keperawatan jiwa, 9 dari spesialis keperawatan anak, 4 dari spesialis keperawatan onkologi, dan 18 dari spesialis keperawatan medikal bedah. Keberagaman spesialisasi ini menunjukkan komitmen FIK UI dalam mencetak tenaga perawat yang kompeten di berbagai bidang keperawatan sesuai kebutuhan masyarakat.

Salah satu momen yang mendapat perhatian khusus pada acara ini adalah sambutan dari Ns. Atie Umnia Najikh, M.Kep., Sp.Kep.Kom, yang merupakan lulusan dengan predikat summa cumlaude. Dengan perolehan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sempurna, yaitu 4,00, Atie mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada para dosen yang telah membimbingnya. “Perjalanan ini tidak mudah, namun bimbingan, dukungan, dan ilmu yang diberikan oleh para dosen telah mengantarkan kami semua ke titik ini,” ungkap Atie penuh rasa bangga.

Tidak hanya mahasiswa yang merasa bangga, tetapi juga para pengajar dan staf. Ketua panitia wisuda, Herni Susanti, S.Kp., M.N., Ph.D, mengungkapkan kebanggaannya terhadap para lulusan FIK UI. Menurut hasil survei tracer study yang dilakukan oleh FIK UI, lulusan fakultas ini memiliki prospek karir yang cerah. “Rata-rata lulusan kami mendapatkan pekerjaan dalam waktu dua bulan setelah kelulusan. Ini merupakan bukti bahwa lulusan FIK UI memiliki kompetensi yang diakui oleh dunia kerja,” jelas Herni.

Acara wisuda ini semakin meriah dengan persembahan hiburan dari para wisudawan. Diwakili oleh Ns. Cluny Martina Mangkuayu, M.Kep, dan Ns. Melissa Novitasari Samosir, M.Kep, mereka membawakan beberapa lagu yang menghibur para hadirin. Nyanyian mereka menambah kehangatan suasana dan menjadi kenangan indah bagi para wisudawan dan keluarga yang hadir.

Acara wisuda ini bukan hanya menjadi momen perayaan keberhasilan akademik, tetapi juga simbol kesiapan para lulusan untuk membawa perubahan positif di dunia kesehatan. Dengan dukungan penuh dari para dosen, tenaga pendidik, serta semangat pengabdian yang tinggi, para wisudawan FIK UI diharapkan dapat menjadi pionir dalam peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia dan internasional.