Sungai Buloh, Malaysia – Sebanyak 16 mahasiswa Program Magister Ilmu Keperawatan FIK UI Angkatan 2024 dari peminatan Keperawatan Komunitas dan Keperawatan Jiwa melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Sanggar Belajar Sungai Buloh. Kegiatan ini menjadi wujud kepedulian mahasiswa terhadap komunitas Indonesia di Malaysia, khususnya anak-anak tenaga kerja Indonesia (TKI) yang membutuhkan dukungan kesehatan dan edukasi.
Sanggar Belajar Sungai Buloh selama ini berfungsi sebagai ruang belajar alternatif bagi anak-anak TKI, yang banyak di antaranya memiliki keterbatasan akses layanan kesehatan dan pendidikan. Menjawab kebutuhan tersebut, mahasiswa FIK UI menyusun serangkaian kegiatan yang dirancang komprehensif dan relevan dengan kondisi komunitas.
Selama pelaksanaan program, mahasiswa memberikan penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yang dikombinasikan dengan edukasi mengenai cara menjaga kesehatan mata. Kegiatan penyuluhan ini dilakukan melalui pendekatan yang interaktif dan disesuaikan dengan usia anak-anak. Selain itu, dilakukan pula skrining kesehatan dasar untuk anak-anak dan dewasa, termasuk pemeriksaan tekanan darah guna mendeteksi dini potensi masalah kesehatan pada warga dewasa. Untuk mendukung tumbuh kembang anak-anak, mahasiswa juga mengadakan permainan edukatif yang bermanfaat untuk menstimulasi aspek kognitif dan sosial mereka. Tidak hanya itu, terdapat pula sesi mengenal dan mengelola emosi, di mana anak-anak diajak memahami perasaan mereka sendiri melalui metode yang sederhana, menyenangkan, dan mudah diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Antusiasme masyarakat terlihat jelas dengan hadirnya lebih dari 70 anak yang mengikuti pemeriksaan kesehatan dan edukasi, serta sekitar 20 peserta dewasa yang terlibat dalam skrining kesehatan. Program ini terlaksana melalui kolaborasi dengan Yayasan Gamadharma dan Nursing Training Center Malaysia, memperkuat kerja sama lintas negara dalam mendukung kesejahteraan komunitas Indonesia di perantauan.
Pihak Sanggar Belajar menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini karena bukan hanya memberikan layanan kesehatan, tetapi juga menghadirkan suasana pembelajaran yang positif dan memberi manfaat nyata bagi anak-anak. Mahasiswa FIK UI sendiri mendapatkan pengalaman langsung mengenai tantangan kesehatan komunitas migran sebuah pengetahuan penting bagi kompetensi mereka di bidang keperawatan komunitas dan keperawatan jiwa.
Melalui kegiatan ini, FIK UI kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung kesehatan masyarakat, termasuk kelompok rentan seperti keluarga TKI di luar negeri. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi kolaborasi berkelanjutan dan perluasan akses edukasi kesehatan bagi komunitas Indonesia di Malaysia.